Menurut penelitian, kebanyakan orang mempunyai kaki kanan yang lebih panjang dari kaki kiri. Perbedaan ini menyebabkan ketika orang melangkah, kaki kanan butuh lintasan lebih panjang. Ini dipenuhi ketika kita berlari memutari lapangan berlawanan arah dengan jarum jam. Itu sebabnya kita merasa lebih nyaman pada lintasan seperti ini.
Langkahkan kaki dengan lebar; Berlari dengan kecepatan lari maksimal. Ketika melakukan gerakan lari, tekuk lutut secara wajar. Kedua kaki mendarat di tanah/lintasan secara bergantian. Bagian kaki yang digunakan mendarat ialah ujung telapak kaki; Saat ujung telapak kaki mendarat, posisi lutut sedikit ditekuk.
Ketika kaki pertama menapakkan kaki di tanah, kaki lainnya akan menempatkan tumi ke permukaan tanah. Selain itu saat berjalan bagian tubuh lain tidak akan bergerak. Hanya kaki saja yang melakukan gerakan. Beban lutut saat berlari lebih besar dibandingkan saat berjalan. Otot quadriceps juga akan bekerja saat berlari. Hal ini mengakibatkan
Dalam lari progresif, Anda mulai berlari dengan kecepatan yang senyaman mungkin, kemudian berkembang ke kecepatan yang lebih tinggi. Lari progresif lebih sulit daripada lari dasar dan dirancang untuk terus mendorong sejauh mana batas kemampuan tubuh Anda. 5. Fartlek. Fartlek berasal dari istilah bahasa Swedia yang berarti "permainan cepat".
Sementara pada jarak lari yang lebih jauh, atlet harus tahu bagaimana cara mengatur kecepatannya. Kaki kanan melangkah secepat mungkin. Kaki kiri menolak kuat-kuat agar kecepatan bertambah. Semua peserta mulai berlari ketika aba-aba bunyi pistol mulai ditembakkan ke udara. Peserta yang membuat kesalahan ketika start diperingatkan
. 410 312 247 488 389 86 123 412
ketika berlari kaki melangkah lebih